Pemda Tebo Tetapkan Sri Maharaja Batu Sebagai Nama Stadion Sepakbola.

RAGAMNARASI.ID -, Dibangun pada tahun 2014 lalu, stadion sepakbola kebanggaan masyarakat Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi. yang berlokasi di jalan lintas Tebo - bungo KM 2 Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah, kini telah memiliki nama yakni stadion Sri Maharaja Batu.

Penanggalan nama tersebut berdasarkan hasil dari sayembara yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah melalui Disparpora  pada tanggal 17 November sampai 13 Desember tahun 2021 lalu.

Dari enam puluh empat orang peserta yang mengikuti sayembara, pihak Pemerintah Daerah, Komite Olahraga Nasional Indonesia Kabupaten, Lembaga Adat Melayu dan Balitbangda Kabupaten. Menetapkan M.Eka Wijaya, sebagai peserta pemenang sayembara.

"Usulan pertama yang masuk ada 64 peserta. Kemudian setelah diverifikasi ada 20 usulan yang memenuhi syarat. Selanjutnya yang masuk nominasi ada 5 peserta. Dan setelah pemaparan dari 5 nominasi, maka dewan juri memutuskan M. Eka Wijaya dengan usulan nama Sri Maharaja Batu pemenangnya dan berhak mendapat hadiah 5 juta ditambah piagam penghargaan" Ujar Mardiansyah, ketua dewan juri sayembara. Selasa (21/12/2021).

Sementara itu, Wakil Bupati Kabupaten Tebo. Syahlan, SH dalam sambutannya, mengucapkan selamat bagi peserta pemenang dan berharap agar stadion betul-betul dimanfaatkan seluas-luasnya untuk kepentingan masyarakat tebo dan bisa menorehkan prestasi pada bidang olahraga sepakbola serta mengharumkan nama Kabupaten Tebo.

"Selamat kepada pemenang dan terimakasih kepada dewan juri dalam melaksanakan tugasnya" Petikan sambutan Wabup.

Selanjutnya, Wabup menyampaikan pemberian nama stadion sepakbola kebanggaan Kabupaten Tebo ini merupakan peristiwa sejarah dan dapat memberikan hikmah bagi masyarakat dan daerah Kabupaten Tebo.

Sementara itu pemenang sayembara, M.Eka Wijaya yang ditetapkan sebagai pemenang sayembara mengatakan, nama stadion Sri Maharaja Batu itu ia ambil dari nama pahlawan atau kesultanan Jambi yang berdiam di Desa Mangun Jayo Kecamatan Tebo Tengah.

Menurut Eka Wijaya, pahlawan Sri Maharaja Batu ini juga merupakan ahliwaris kesultanan Jambi yang melarikan diri karena ada konflik keluarga.

Dari konflik tersebut, Sri Maharaja Batu mendirikan kerajaan jambi setelah mendapat wilayah kekuasaan dari kerajaan Pagaruyung yaitu, Tujuh Koto, Sembilan Koto dan Muara Tebo. Tiga wilayah tersebut menjadi kekuasaannya selama 29 tahun.

Dari situlah saya menggambil filosi dan semangat beliau untuk menamai stadion Tebo bernama Sri Maharaja Batu atau disingkat Rajo Batu," ucap Eka Wijaya.

Hadir pada agenda penetapan dan penyerahan tersebut, Wabup Syahlan, SH, Sekretaris Daerah Drs.Teguh Arhadi, MM, Asisten I Amsaridin, Kepala Balitbangda Hendri Nora,ST. Ketua LAM Tebo, Ketua KONI Tebo dan para undangan lainnya.



Reporter : Salim

Recommended

Highlights

Populer