Sistem Belajar Tatap Muka Tingkat SLTA Akan Dilaksanakan.

RAGAMNARASI.ID-, Pemerintah  Provinsi Jambi, sudah mengkaji terkait rencana proses belajar mengajar disekolah pada tahun 2021 ini.

Pernyataan itu langsung dibeberkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi H. Sudirman,  yang mengatakan bahwa sekolah - sekolah yang berada dalam tanggung jawab Pemprov sudah di persiapkan untuk melakukan tatap muka. 

"Pemprov sudah persiapkan, tinggal di tanda tangani SK Gubernur terkait sekolah SMA/SMK atau SLB yang berada di bawah tanggung jawab Provinsi, kami sudah siapkan sekolah yang di perbolehkan untuk tatap muka, itu sudah di kaji," ungkapnya, di aula Rumah Dinas Gubernur Jambi, pada Rabu (10/02/2021).

Sudirman mengatakan, bahwa dalam minggu ini terkait sekolah tatap muka sudah di teken dan di SK kan gubernur, sehingga sosialisi oleh Dinas Pendidikan (Disdik) ke sekolah - sekolah sudah dapat di lakukan. 

"Minggu ini sudah di teken Pak Gubernur, mungkin minggu depan sudah ada sosialisasi oleh Kepala Dinas ke sekolah sekolah," Ujarnya

Dalam melakukan sosialisasi, Pemprov Jambi melalui Dinas Pendidikan Provinsi Jambi telah mempersiapkan teknis dan cara pembelajaran tatap muka di sekolah, yang akan disampaikan dan disepakati dalam pertemuan ke sekolah dan wali murid. 

"Waktu sosialisasi langsung disiapkan teknisnya, tatap mukanya seperti apa, dibicarakan ke wali murid, sekolah untuk memutuskan model mana untuk tatap muka," Jelasnya. 

Pembelajaran tatap muka nantinya tetap dalam kontrol dan  pengawasan dari Kepala Sekolah dan Kepala Dinas, yang akan langsung melaporkan hasilnya kepada Gubernur. 

"Jadi kalau misalnya pada saat pelaksanaan sekolah ada yang terindikasi positif covid-19, maka langsung dihentikan proses pembelajarannya, saya berharap itu nanti diserahkan ke sekolah masing masing," Katanya

Sekda menyampaikan agar proses pembelajaran bisa dengan sistem shift, yakni satu hari masuk dan satu hari libur. 

"Misalnya dari 100 orang, hari ini 50,besok 50, jadi perhari, kalau tidak begitu kasian gurunya, pagi sampai siang ngajar, nanti siang sampai sore ngajar lagi.," Pungkas Sekda. 

Saat di kaitkan dengan Provinsi lain, apakah Pemprov Jambi mengambil contoh atau  koordinasi, Sudirman mengatakan bahwa setiap daerah berbeda beda. 

"Kita harus bergerak cepat, dan berbeda kondisinya antara daerah, ada daerah yang tidak memiliki masalah, ada yang luar biasa kondisinya," Terangnya

"Kalau kita kan tidak pernah menyentuh zona merah, kita kuning dan orange, kuning dan orange kan masih bisa melaksanakan tatap muka" tutup Sekda.



Reporter : Azhar Firdaus

Editor.     : Robinas

Recommended

Highlights

Populer