RAGAM NARASI.ID -, Malam puncak Hari Jadi Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang Ke - 58 menghadirkan Band papan atas, pada Kamis malam menuai pro dan kontra dari berbagai akun media sosial masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Pasalnya, agenda Hari Jadi Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang dikemas menghadirkan Band papan atas, pada Kamis malam menjadi sorotan masyarakat. Maklum saja, daerah yang terkenal dengan sebutan kota santri tersebut diduga disulap oleh pihak penyelenggara menjadi ajang sarana yang bukan pada hari nya.
Berikut kutipan komentar para pemilik akun Facebook di salah satu grup Facebook ternama di Kabupaten Tanjung Jabung Barat;
"Kalau Band tu bukan berkah tapi hiburan yg berkah tu tabligh Akbar dinsanak" Tulis Najwa pada kolom komentar.
"Lepas Yasinan, Yasinan Ke alun - alun" cuit Juki Yoki Mona
"Kirain malam Minggu...Mlm Jomat bagus nye pengajian" tulis Putri Ardilla
"Sebenarnya lebih bagus malam lain" tulis Heri Servis
"Jadwal nya kena malam Jum'at ....bisa marah tu ayah Handa... Bupati" tulis Yuzzar Siff
Terpisah menanggapi hal tersebut, Rengga Sekarsari. Selaku Kepala Bidang Pariwisata Kabupaten Tanjung Jabung Barat tak menampikkan akan terselenggara rangkaian kegiatan yang menghadirkan band papan atas tersebut pada Kamis malam.
"Terkait jadwal, kita penjadwalan nya pada tanggal 10 Agustus 2023. Mengingat 10 Agustus 2023 tepat nya pada hari ini (Kamis) adalah hari jadi kabupaten Tanjung Jabung Barat" ujar Rengga saat dikonfirmasi.
Sajak jauh hari, pihaknya mengakui dan tidak menyadari pada tanggal 10 Agustus 2023 jatuh pada hari Kamis malam Jum'at. Mengetahui heboh, 10 Agustus jatuh pada Kamis malam Jum'at dirinya bersama tim melakukan komunikasi dengan bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag.
Menurut Rengga Sekarsari, saat melakukan komunikasi dengan bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat, bupati mengatakan tidak menjadi persoalan akan penjadwalan tersebut. Bupati pun merestui akan terselenggaranya kegiatan band papan atas tersebut di hari Kamis malam Jum'at. Hanya saja Bupati Anwar Sadat berpesan sebelum memulai rangkaian kegiatan band papan atas tersebut, bupati Anwar Sadat minta dilangsungkan agenda syukuran doa bersama.
"Kita tidak sembarang juga menentukan, kita sudah konsultasi dengan pak bupati sebelumnya melalui pak Kadis Disbudparpora (Herman) sebelum minta pick kan jadwal ke management Armada, namun pak Bupati tak mempersalahkan akan hal tersebut hanya saja beliau (Bupati) minta sebelum acara penampilan band papan atas ( Armada) digelar acara tausiyah atau syukuran doa bersama" Terang Rengga. (*)
