Kecamatan Hamparan Rawang Terendam Banjir, Kota Sungai Penuh Siaga Bencana.

RAGAMNARASI.ID -, Curah hujan tinggi yang mengguyur Di Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi. Sejak kemarin Jum'at (17/12/2021), membuat ratusan rumah penduduk yang berada di sepanjang bantaran sungai Batang Merao ikut terendam banjir. Hal ini di sebabkan meluapnya sungai Batang Merao.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, terlihat hampir seluruh desa yang ada  di Kecamatan Hamparan Rawang Kota Sungai Penuh terendam banjir. Masyarakat terlihat bergotong - royong membuatkan tanggul darurat yang terbuat dari karung yang berisikan pasir, untuk meminilimasir meluasnya luapan air.

Heru salah satu warga Desa Koto Beringin saat ditemui awak media ragamnarasi.id mengatakan, kalau banjir pada saat ini luar biasa ketinggian air diatas lutut orang dewasa, dan perlu perhatian tanggap dari Pemerintah Kota Sungai Penuh.

"Ini banjir yang luar biasa, kita harap pihak pemerintah cepat tanggap dalam mengatasi persoalan banjir ini" Ungkap Heru, Saat dikonfirmasi. Sabtu (18/12/2021).


Akibat dari meluapnya air sungai Batang Merao, saat ini warga terpaksa mengungsi ke rumah kerabat yang tidak terdampak banjir.

Sementara itu, Pemerintah Kota Sungai Penuh melalui Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar Rapat Koordinasi bersama Unsur Forkopimda, BMKG serta Basarnas dalam rangka Penetapan Status Siaga Bencana dampak Hidrometeorologi (La Nina). 

Rakor tersebut dipimpin oleh Wakil Walikota Sungai Penuh Alvia Santoni (Antos), pada Jum'at (17/12/2021) di Ruang Pola Kantor Walikota. 

Adapun kemungkinan dampak La Nina terjadi di kota Sungai Penuh di antaranya, banjir, tanah longsor dan angin puting beliung. Dari laporan Badan BMKG Depati Parbo Kerinci, diperkirakan dampak La Nina akan terjadi dari bulan November 2021 sampai Maret 2022 dan kemungkinan akan berlangsung sampai  Bulan Juni 2022. 

Untuk langkah-langkah menghadapi kewaspadaan Bencana Hidrometeorologi Pemkot Sungai Penuh bersama Forkompida menetapkan Kota Sungai Penuh Siaga Bencana, berlaku mulai 17 Desember 2021 hingga 14 hari kedepan. 

Pada Rakor tersebut Wawako Antos menginstruksikan BPBD membuat surat edaran terkait antisipasi menghadapi La Nina yang ditujukan kepada Kecamatan, Lurah/Desa di Kota Sungai Penuh.



Reporter : Angga Kusuma

Recommended

Highlights

Populer