Berkembang Bupati Tanjabbarat Akan Beli Mobnas. Anggota DPRD : Itu Hoax.

RAGAMNARASI.ID -, Bupati Kabupaten  Tanjung Jabung Barat,  Provinsi Jambi. Drs.H. Anwar Sadat, M.Ag diterpa isu yang tidak mengenakkan, apalagi dikaitkan dengan merebaknya wabah Covid-19. Seolah pimpinan daerah ini tidak berpihak pada masyarakat.

Hal tersebut, terkait isu pembelian mobil dinas (Mobnas) yang digadang - gadangkan. Sontak Isu pembelian mobil dinas baru tersebut saat ini tengah berkembang di masyarakat.

Hal ini pun langsung sontak di pertegas oleh Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tanjabbar, Syuprayogi Syaiful, S.IP, Senin (02/08/2021).

Yogi menegaskan bahwa isu yang berkembang saat ini terkait dengan adanya pembelian mobil dinas Bupati Tanjabbar tidak benar. Bahkan disampaikannya bahwa sampai dengan saat ini tidak ada pembahasan terkait dengan pembelian mobil dinas Bupati tersebut.

" Tidak ada sama sekali terkait dengan pembelian mobil dinas baru bupati, dan informasi yang beredar itu hoax. Mobil itu sampai dengan hari ini belum ada, sampai saat ini juga tidak ada pembahasan yang mengarah ke sana," Ungkapnya.

Politisi Golkar menyebutkan bahwa, menanggapi hal ini karena pembahasan terkait hal itu masuk dalam ranah pembahasan komisi II DPRD. Kata dia pihaknya saat ini tengah membahas Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

Kendati demikian, kata Yogi  kalau pun nantinya ada pembahasan terkait dengan pembelian mobil baru Bupati, menurut Yogi hal tersebut sah-sah saja, karena menurutnya secara pengajuan anggaran juga hal tersebut di perbolehkan.

" Ya kalau ada pengajuan itu sah-sah saja, cuma kenapa hari ini ribut karena di masa pandemi. Secara anggaran ini di anggarkan setiap lima tahun sekali. Tapi tetap jika nantinya ada pembahasan hal tersebut kita masih lihat kemampuan keuangan daerah," Sebutnya.

" Kalau ada soal itu kita akan diskusikan ini panjang lebar, tapi rata-rata itu memang setiap jabatan (bupati) baru ada beli mobil dinas. Sah-sah saja, tapi sampai saat ini belum ada pembicaraan itu," Tuturnya.


Reporter : Ipandri Arahman Hadi

Recommended

Highlights

Populer